Wira, ini hanya sebatas nama panggilanmu saja.
Aku tidak berani menyebutkan namamu, karena memang sampai
sekarang aku belum tahu nama lengkapmu, hanya singkatan yang aku tahu.
Maaf ya, aku sudah lancang menyukaimu.
Ku suka karena?
Entahlah, aku tidak tahu apa alasannya.
Yang aku tahu,
Aku menyukai caramu
memandang, caramu berbicara, caramu berjalan, kamu seorang aktivis di sekolah,
lelaki yang baik, sopan, keren lagi. Itu menurut pandanganku ya?..
Aku bersyukur hari ini masih bisa bertemu sama kamu, meski
itu dari jauh. Aku tidak tahu, apakah nanti aku masih bisa rasakan itu lagi?
Karena kita akan terpisah.
Aku akan pergi, bukan maksud tak setia. Aku pergi, demi
cita-cita.
Wira, ku berpesan sama kamu. Tetap luangkan waktu shalat
dzuhur pada jam istirahat ya, sering-sering pergi ke mushola jangan pernah
tinggalkan shalat 5 waktunya.
Wira, aku berharap sekali. Suatu saat, aku bisa bertemu lelaki
sepertimu, lelaki idamanku. Meski itu tidak mungkin kamu.
Oh ya, ada beberapa hal yang aku sukai darimu.
Aku suka, lihat kamu memakai jaket warna merah. Menandakan cinta
indonesia sekali .. :) ..
Aku suka kamu memakai topi merah, terlihat ... :)... waaaaww
Aku suka, pada saat kamu memakai kopeah hitam, pak ustad mau
kemana? .. :)...
Aku suka, cara berpakaianmu. Selalu terlihat rapi, meski
temanku selau meledekmu kurus cungkring .. :P ..
Dan aku ... suka .. cara kamu memperlihatkan senyuman
manismu, ingin sekali ku membalasnya :)
Wira, terimakasih sudah memberikan aku kesempatan untuk tahu
kamu, terimakasih sudah memanggil namaku, terimakasih sudah menyapaku,
terimakasih sudah membalas komentar statusmu, aku tidak akan melupakan semua
itu, terimakasih :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar